Home / SMPIT Kaifa / Kegiatan SMPIT Kaifa / Fun Cooking Class SMP IT Kaifa

Fun Cooking Class SMP IT Kaifa

Hari Rabu, 07 November 2018 SMP IT Kaifa mengadakan Cooking Class di area lapangan sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 07. 30 wib sampai pukul. 10.30 wib, kami diberikan wktu selama 10 menit untuk merapikan peralatan yang dibawa dari rumah serta bahan-bahan makanan yang telah disiapkan. Cooking Class sendiri adalah program sekolah secara rutin dilaksanakan tiap tahun yang berupa kegiatan memasak bersama dengan sistem perkelompok. Satu kelompok nya terdiri atas campuran siswa kelas 7, 8 dan 9 dengan jumlah anggota 6 sampai dengan 8 orang dengan seorang guru pendamping. Aku sendiri masuk dikelompok Bu Mira bersama beberapa anggota lainnya yaitu Ka Aqilah, Ka Nudia, Ka Najla, Ka Aini, Ka Ghefira, Ka Rifa dan Zahra, sayangnya Ka Halya tidak bisa ikut karena sedang mengikuti kegiatan lomba.

Kenapa dilaksanakan Cooking Class? sedikit penjelasan ya teman-teman, kegiatan ini bertujuan untuk mengasah kemampuan berfikir siswa, melatih kerja sama dalam tim, meningkatkan sikap kepedulian saling membantu antar sesama serta dapat mengasah kemandirian siswa dalam hal memasak dan menyiapkan makanan sendiri. Bagaimana ya keadaan disana?  wahh… sungguh seru loh teman, tema memasak kami kali ini yaitu nasi liwet dengan berbagai macam lauk pauk serta minuman pendampingnya.

Nahh… mau tau cerita lebih lengkapnya?? simak ya!!

Jadi setelah 10 menit kami membereskan peralatan dan bahan-bahan memasak, kami langsung bersiap berbagi tugas, ada yang memotong cabai, mengiris bawang, memeras jeruk nipis, mengolah ayam, memotong tempe dan lain-lain. Disini menu kelompok kami nasi, ikan asin, ayam goreng, tempe orek, sambal, kerupuk udang, lalapan dan es jeruk nipis. Pertama Zahra dan Ka Aqilah bertugas memotong tempe dan menggoreng, lalu Ka Aini dan Ka Ghefira bagian memotong dan memeras jeruk nipis, Ka Nudia bertugas memotong cabe dibantu Ka Najla, aku sendiri membantu Ka Aini. Setelah tempe selesai digoreng, cabai, tomat dan bawang langkah selanjutnya diulek oleh ka Aqilah.

Suasana disini begitu ramai,  bahkan kegiatan menggoreng ayam pun jadi begitu menyenangkan karna banyak anak yang takut terkena letupan minyak panas tak lupa tercium pula wangi masakan seantero lapangan. Tepat pukul 10.30 kami sudah selesai memasak semua menu yang hendak dihidangkan , kemudian kami pisahkan hidangan yang telah siap dalam 2 piring untuk penialaian dan satu lagi untuk dimakan bersama-sama. Setelang kenyang makan-makan, lalu kami mencuci piring dan membereskan semuanya. Tibalah saat pengumuman pemenang yang ditunggu-tunggu… Alhamdulillah akhirnya kelompokku mendapat juara harapan ke-2 dan kami sangat bahagia karena dapat memasak dengan penuh keceriaan dan canda tawa, sejujurnya kami tidak terlalu memikirkan kalah atau menang tapi yang penting adalah seberapa besar kita mau berusaha.

Teman-teman pelajaran dari kegiatan kali ini yang aku dapatkan adalah cukup melakukan semuanya dengan ikhlas agar terus bahagia.

 

Oleh: Nuha Halimah Zahiroh (Kelas VII Jabir bin Hayyan)

Artikel Lain

Taushiyah Kemerdekaan : Hero yang layak untuk jadi Panutan

“Ceritakan Kisah-kisah kepahlawanan agar anak kita menemukan Hero  yang layak menjadi panutan”  Sebuah kata mutiara …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *